Friday, March 16, 2007

untuk kesekian kalinya

ini,
kali,
aku tersadar,
ternyata,
dia selalu ada,
meski,
aku tak bisa melihatnya,
hadir di hadapku,
tapi dia selalu menyapa,
memberi doa lewat nafasnya,
yang banyak orang pikir,
doa itu tak akan berguna,
karena dia berbeda agama,
....
lalu,
aku terpaku,
karena,
aku beragama..
dan status agamaku :
berbeda,
dari kebanyakan orang di tanah yang saat ini aku injak,
..
dia ada,
memberiku semangat,
kenapa ka?
begitu dia bertanya,
tiap kali mataku nanar,
dan nafasku kulempar secara keras di udara,
..
baru ini,
kali,
aku tertegun,
ada yang mau menerima ku,
karena keberbedaan,
meski dia dan aku berbeda,
...
sudahlah ka,
yang kita tuju sama,
aku pernah merasakan apa yang pernah kamu rasa,
di sana,
aku juga berbeda dari kebanyakan orang,
dan ternyata,
satu hal yang harus diingat,
tepa selira,
kamu tau kan?
...

aku ingin memelukmu,
sekali saja,
kalau boleh biarlah air ini meleleh di bajumu,
..
jauh,
jauh sekali,
kamu ada dimana?