Sunday, February 4, 2007

masangin

Ada kalanya penat datang,sumpek melanda,meski tidak setiap saat, tapi ia sesekali menyapa.

Sore,

Kuhabiskan memantengi layar. Mencari bahan, materi, lalu kuinterpretasi ulang.

Teknologi,di satu sisi memang mereduksi nilai dari tindakan manusia, terutama ia juga turut andil dalam berkurangnya tatap muka langsung dan interaksi manusia,tapi sayang, aku masih menerapkan standar ganda untuk teknologi.

Oke lah, teknologi berdampak negatif, namun saat ini aku juga sedang bekerja bersama teknologi, termasuk hari ini.

..

Sore,

Masih saja duduk di depan tabung gelas yang nyala terang ini.ribut mengoceh, apalagi yang harus aku tuliskan, sementara otak sudah buntu menghadapi project anyar ini.

Sembari sesekali memandangi senyum itu,

do you know you got a very modest smile?

Senyum yang menenangkan,menghanyutkan.senyum yang membuatku bertahan.

Menjelang magrib,

Nyamuk sudah pada datang, clekat clekit, bentol. Just to remind you all : DBD is coming.

Sekadar berbagi pengalaman sbg. Pensiunan pesakitan DBD berulang kali.

Tiba-tiba ada yang mengingatkan, ini malam minggu.

..

Where are you going to go this night?

Ada janji?

Kenapa? Wanna go?

..

Oke, lets go

Siapa tau otak ini bisa di-refresh, lalu ide-ide segar datang mengantri di kepala.

..

Malam,

Sudah sampai. Kursi berjejer berderet rapi, sepasang laki-laki sudah terduduk mesra menghadap kaca..

Halo semua..

Obrolan lalu dibuka,

Bantu aku bikin naskah liputan.

Aku mengambil buku Understanding Movie milik seorang teman, membacanya,hurufnya terlalu kecil.

AKU BUTUH KACA PEMBESAR.!!!

The most important thing is..practice.

kita bikin key wordnya...terus kamu yang improve waktu liputan on the stage..

Sibuk sekali di atas meja, kertas berserakan sementara lemon squash sudah mulai mencair dan coklat panas sudah mulai dingin,

Sepi seketika.

..

Masangin...

Masangin?alun-alun penuh!!!

No no, i dont want to do that...

Tapi semua memaksa,ayoklah kita berangkat kalau begitu. Sudah cukup lama aku tidak jalan-jalan menelusuri Jogja di malam hari, terlebih malam minggu.meski tidak yakin harus ikut Masangin.

Masangin,satu kebiasaan unik yang menjadi ciri khas alun-alun selatan, akar tradisinya belum kuketahui secara pasti. yang pasti, ada mitos beredar, jika bisa melewati sepasang ringin di alun-alun selatan dengan benar, niscaya semua keinginan nya akan terpenuhi.

Niscaya....

Coba saja pergi ke alun-alun selatan waktu malam,banyak orang berkumpul di bagian dalam lapangan,mereka biasanya bimbang,deg-deg an juga sering terbahak bersama teman mereka.kebanyakan di antara mereka memakai tutup mata di mata mereka.

Kebiasaan ini sudah aku kenal sejak kecil,mencoba sekali dua kali tapi selalu gagal, bukan untuk mencapai suatu harapan seperti yang disampaikan oleh si mitos, tapi sepertinya keseimbangan tubuh yang aku punya saat itu tidak bagus.

Pake apa kalo aku mau masangin?apa iya pinjem dasi, tu..

Karena kebiasaan ini menjadi daya tarik bagi wisatawan entah manca atau domestik datang berkunjung ke alun-alun selatan di malam hari, muncul jasa penyewaan penutup mata yang bisa disewa dengan 3ribu rupiah sekali pakai, sepertinya jasa penyewaan ini baru muncul sekitar tahun-tahun terakhir ini.

Seingatku, 10tahun yang lalu jasa-jasa penyewaan itu belum bermunculan, meskipun masangin sudah menjadi ciri khas yang unik sejak puluhan tahun lalu. Aku mau masangin, tapi maaf aku tidak mau kalau harus meminjam.

..

Pake ini aja Kak,masih wangi kok...

Temanku menyodorkan kaos dalam miliknya yang berwarna putih,hmmm...masih wangi. Jelas masih wangi kalau baru saja kering dari jemuran!!

..

Mataku ditutup dengan kaos milik temanku itu, aku mulai berjalan. Hanya aku sendiri yang memakai penutup mata warna putih, besar pula. Meski kulipat jadi dua, kaos itu jadi berbentuk segitiga putih besar yang membuat banyak orang menatapku heran,ah biar. Pelan-pelan, semua teman ada di depan dan di sampingku. Membersihkan area yang akan kulalui,sudah selayak camera person saja yang mengambil gambar dengan didampingi asisten yang tugasnya..

Clean area!!!Clean area!!!!

Tapi berkat mereka juga, sekalinya aku mencoba, aku berhasil melalui ringin sepasang.

HOreEEEE...I did it!!!

Seneng rasanya,

Memang butuh keseimbangan,

Apa iya keseimbangan itu sudah muncul dan tumbuh dalam tubuhku.

Berharap saja,

Semoga keseimbangan itu sudah sampai pada taraf yang sesuai dengan keadaanku.

Balance,

Masangin butuh ketrampilan. ;)


2 comments:

maswiet said...

Berapa prosentase yang berhasil dan gagal ?? :-P

Febri said...

Huakakakak,,, makasih membantku mengerjakan tugas. tugasnya susah. makasih ya!!!